TEKNOLOGI PADA SISTEM REPRODUKSI

Teknologi sistem reproduksi adalah sistem rekayasa reproduksi hewan yang sudah dikembangkan dalam suatu proses penelitian yang dilakukan oleh para ahli ilmuwan. Berbagai teknologi tersebut dapat kita gunakan untuk memperoleh sesuatu hal yang tidak bisa kita dapatkan secara natural seperti misalnya teknik bayi tabung dan lain sebagainya.

Teknologi Sistem Reproduksi Pencitraan Ultrasound

Pencitraan Ultrasound yang selama ini kita kenal dan sering dilakukan oleh orang-orang yang bermasalah di bagian perutnya atau juga ibu-ibu hamil.

Teknik ini tidak melibatkan rontgen hanya dengan memanfaatkan gelombang suara dari perangkat genggam dan memukul tubuh kita. Suara tersebut dipantulkan dan ditangkap lalu diproses dengan komputer dan menjadilah sebuah gambar visual yang terlihat nyata.

Teknologi ultrasound berguna untuk mengamati dan mengontrol pergerakan organ vital manusia seperti hati, jantung, limpa, pankreas dan sebagainya. Bahkan sebelum janin lahir, orang bisa melihat apakah jenis kelaminnya perempuan atau laki-laki. Keuntungan lain dari USG adalah mudah digunakan, ada tampilan yang realistis dan gambar yang tersedia mampu memvisualisasikan struktur, gerakan dan fungsi kehidupan manusia pada organ dan pembuluh darah.

Teknologi Sistem Reproduksi – Amniosentesis

Amniosentesis merupakan Teknologi Sistem Reproduksi di mana sebuah prosedur yang dianjurkan dokter pada saat masa kehamilan. Prosedur ini dilakukan untuk memeriksa adanya kelainan janin seperti misalnya sindrom Don, Spina Bifida dan kelainan lainnya.
Seseorang wanita yang berisiko melahirkan bayi cacat akan menjalani Amniosentesis biasanya hamil dalam usia 40 tahun atau pun 37 tahun ke atas
. Karena umur wanita yang mencapai itu lebih rentan akan melahirkan bayi yang cacat. Selain itu bisa terjadi cedera pada bayi dan ibunya seperti infeksi ataupun kelahiran prematur. Seperti yang kita ketahui bahwa kelahiran prematur adalah kelahiran belum cukup bulan yang normalnya adalah 9 bulan.

Jika anda tidak mempermasalahkan resiko yang akan terjadi dari prosedur Amniosentesis ini maka anda sudah bisa melakukan prosedur tersebut. Prosesnya akan dijelaskan oleh dokter tempat anda berkonsultasi. Dokter akan menjelaskan secara rinci apa saja yang harus anda lakukan. Setelah proses prosedur Amniosentesis dilakukan anda harus menunggu operasi sekitar 20 menit sebelum pulang ke rumah.

Anda pun harus mengetahui komplikasi yang bisa saja terjadi saat ataupun setelah melakukan prosedur Amniosentesis
.

Fertilisasi In Vitro

Teknologi Sistem Reproduksi selanjutnya adalah Fertilisasi In Vitro. Tindakan ini adalah teknologi kedokteran yang sering digunakan pasangan yang sulit mendapatkan seorang anak. Teknologi ini dilakukan untuk mengatasi masalah mengenai kesuburan untuk mendapatkan keturunan, tetapi bukan berarti wanita atau si prianya mandul atau tidak bisa memiliki anak tetapi prosesnya saja yang tidak bisa bertemu antara keduanya.

Saat ini, Bayi Tabung sering dijadikan solusi untuk memiliki keturunan. Proses Bayi Tabung ini dilakukan untuk pasangan yang sudah menikah tentunya dan dalam kurun beberapa tahun tak kunjung mendapatkan keturunan pun. Jadi mereka memilih solusi ini sebagai cara untuk memperolehnya.

Untuk mudah dipahami apa sebenarnya Bayi Tabung itu, bisa diartikan seperti ini yaitu sebuah proses pembuahan antara sel telur dan sel sperma yang terjadi di luar tubuh ibu. Media yang digunakan adalah seperti gelas ataupun tabung.
Pertama-pertama
, prosesnya adalah merangsang indung telur untuk memastikan bahwa sang ibu banyak sel telurnya. Setelah itu, barulah sel telur dimatangkan dengan menyuntikkan obat supaya dapat siap untuk dipanen. Langkah berikutnya adalah mengambil sel telur tadi untuk diproses di laboratorium. Pada saat inilah pengambilan sperma suami pun dilakukan, caranya adalah dengan melakukan masturbasi. Jika embrio sudah terbentuk maka proses transfer akan dilakukan dari media ke dalam rahim sang ibu agar adanya kehamilan.
Proses Bayi Tabung akan memasuki tahap di mana untuk mempertahankan dinding Rahim dengan menggunakan Progesterone
.

Sebelum anda memutuskan untuk melakukan program Bayi Tabung yang merupakan salah satu Teknologi Sistem Reproduksi, ada sejumlah keuntungan dan kelebihan dari proses tersebut yaitu diantaranya adalah sebagai berikut:

·        Membantu pasangan suami istri yang tidak subur untuk mendapatkan keturunan dari mereka sendiri bukan dari sumbangan sperma atau sel telur orang lain.

·        Dapat menentukan jenis kelamin yang memungkinkan karena dipilih dari sperma yang kromosomnya adalah khusus sesuai dengan jenis kelamin manusia.

·        Bisa mendapatkan bayi kembar walaupun tidak memiliki gen atau garis keturunan anak kembar dari orang tuanya.


Selain itu anda juga harus mengetahui beberapa kekurangan yang terjadi jika melakukan proses Bayi Tabung. Kekurangan itu adalah sebagai berikut ini:

·        Program Bayi Tabung akan berdampak pada kelahiran kembar yang tidak diinginkan sebelumnya yaitu pengiriman lebih dari 1 bayi. Karena dokter biasanya melakukan proses ini dengan mentransfer lebih dari 1 embrio pada rahim dan akan berdampak pada kelahiran kembar.

·        Akan terjadinya Ovarium Sindrom Hiperstimulasi yaitu efek samping dari hormon dan obat yang digunakan dalam merangsang ovarium.

·        Dapat terjadi kehamilan di luar rahim yang disebut dengan kehamilan ektopik.

·        Tingkat keberhasilan program ini rendah, tergantung dari sejumlah faktor seperti usia, kualitas sel telur dan sel sperma, dan juga keadaan rahimnya.

·        Biasanya sang ibu akan merasakan kram dikarenakan obat-obatan dan hormon yang diberikan dokter selama proses Bayi Tabung. Dan kram tersebut akan sangat menyakitkan bagi sang ibu.

·        Proses ini membutuhkan biaya yang mahal, sehingga anda harus rela mengeluarkan banyak uang dalam menjalani proses Bayi Tabung. Tetapi demi mendapatkan keturunan, apapun akan anda lakukan termasuk kehilangan uang yang banyak.

Tetapi dari semua kekurangan saat dilakukannya program Bayi Tabung, semua tergantung dari anda yang memutuskannya.

Teknologi Sistem Reproduksi – Kontrasepsi

Teknologi Sistem Reproduksi yang akan kami bahas selanjutnya adalah kontrasepsi. Kalau Bayi Tabung adalah proses untuk mendapatkan keturunan maka berbeda halnya dengan kontrasepsi. Kontrasepsi dilakukan dan dianjurkan oleh pemerintah dengan berbagai alasan seperti usia si wanita masih terlalu muda sehingga sangat berisiko jika hamil dan melahirkan anak. Dan alasan selanjutnya adalah jarak hamil dan melahirkan terlalu dekat dari satu anak ke anak lain. Jelas hal itu sangat berisiko terhadap kehamilan anak dan ibu.

Kontrasepsi pun terdiri dari berbagai macam alat yang harus anda ketahui, alat itu adalah sebagai berikut ini:

Pil

Alat kontrasepsi berupa pil yang merupakan salah satu alat kontrasepsi yang memiliki jumlah 28 butir pil dan pengguna harus diminum 1 table untuk satu hari dalam waktu yang bersamaan. Kelebihan dari menggunakan alat kontrasepsi berupa pil adalah haid akan lebih teratur dan nyeri yang didapat saat haid juga akan berkurang. Ada kelebihan ada juga kekurangan dari penggunaan pil sebagai alat kontrasepsi yaitu harganya yang tidak murah, dilarang untuk ibu menyusui karena dapat mengganggu asupan makan sang bayi.

Suntikan

Alat kontrasepsi selanjutnya adalah berupa suntikan. Bagi para ibu yang ingin mencegah kehamilannya bisa lebih cenderung memilih suntikan sebagai solusinya karena memiliki kelebihan seperti tidak akan mengganggu aktivitas seksual anda, suntikan pun sangat efektif untuk mencegah mendapatkan keturunan.

Minipil

Pil progestin atau disebut dengan minipill terdiri dari 2 kemasan yaitu 35 pil levonorgestrel dan 28 pil desogestrel. Yang jelas anda harus mematuhi aturan yang berlaku pada penggunaan minipil ini.
Anda pun bisa bebas berhubungan dengan suami tanpa harus khawatir
. Dan satu hal yang paling penting kesuburan wanita yang mengkonsumsi Minipil ini akan cepat kembali jika tidak mengkonsumsinya lagi.

Implan

Teknologi Sistem Reproduksi kategori kontrasepsi berikutnya adalah Impan. Implan adalah alat kontrasepsi yang dipasang dengan cara ditanam pada tubuh atau badan wanita.
Kelebihan menggunakan Implan untuk mencegah kehamilan adalah efeknya jangka panjang jadi anda hanya harus sekali pasang selama waktu yang sudah ditentukan
. Tidak akan mengganggu hubungan seksual dan produksi ASI.
Untuk berhenti menggunakan implan maka tindakannya adalah dengan mencabut implan yang ada pada tubuh wanita dan itu sangat menyakitkan
.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

TUGAS IOT Posting Pertama

Promosi Link Dagangan Serba Ayamjago